Prosesi serah terima jabatan digelar di kampus V UIT Jl.
Rappocini Raya, Kamis (22/6).
Dalam wawancara bersama rektor baru, Prof Basri Wello yang
juga merupakan mantan Kordinator Pendidikan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah IX
mengaku diamanahi memperbaiki akreditasi kampus dalam waktu dekat ini.
Tantangan itupun kata Basri tak perlu diminta karena sudah
akan menjadi tugasnya untuk bekerja lebih giat untuk kemajuan Universitas
Indonesia Timur.
"Akreditasi itu tugas bersama kita. Harus komitmen
untuk itu," ujar Prof Basri Wello yang ditemui usai serah terima jabatan
dilantai 2 rektorat Universitas Indonesia Timur.
Prof Basri Wello juga menerangkan bahwa tugas pertamanya
adalah memperbaiki akreditasi kampus yang belum juga berubah dalam kurung waktu
yang agak lama.
Untuk meraih itu kata Mantan Warek 3 Universitas Negeri Makassar
tersebut, dirinya mengajak seluruh civitas akademika Universitas Indonesia
Timur untuk bekerjasama dengan lebih giat lagi untuk akreditasi institusi yang
digadang-gadang diperoleh tahun ini.
"Ini kan masalahnya hanya karena ada prodi yang belum
di re akreditasi yang berakibat pada areditasi institusi. Untuk itu, kita akan
segera melakukan perbaikan,"
Untuk mencapai itu, di hari pertama bekerja, Prof Basri
sudah merancang dan menyusun tim untuk perbaikan akreditasi kampus. Tinggal
bagaimana para tim tersebut konsisten terhadap niatan memperbaiki akreditasi
Institusi.
lanjut Prof Basri, UIT sangat layak dapat akreditasi
institusi B bahkan A. Mengingat segala fasilitas perkuliahan dan administrasi
sudah sangat lengkap di UIT.
Termasuk dosen yang banyak jumlahnya. Jadi rasio dosen dan
mahasiswa takkan bermasalah. Lagi-lagi kata Prof Basri, soal komitmen.
Baca Juga
- Pondok Paytren dekat kampus Universitas Indonesia Timur Makassar
- Pak commo lagi menikmati makanannya, Pak kurus tidak kebagian
Memperbaiki Saklar yang Bermasalah di Kamar 12C Pondok PayTren
Info Iklan untuk kegiatan anda Hubungi
WA.081524515635
Email. rusdipaytren@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar